Senin, 08 Oktober 2012

Berharap Tapi Tak Banyak Berharap

Langkah demi langkah tlah ku lalui. Tapi tujuan itu tak pernah ku gamapi. Jauh sekali untuk aku mendapatkan mimpiku yang amat tinggi. Melebihi tingginyanya bukit. Semua proses tlah ku lalui. Tetapi tetap saja tujuan itu belum juga dapat aku gapai. Ingin rasanya aku meloncatinya, agar aku cepat sampai ke tujuanku itu. Memang semua ini akan lebih berkesan indah saat kita menjalani prosesnya. Butuh usaha dan perjuangan yang  cukup besar untuk memcapainya.

Aku yakin suatu saat nanti ada saatnya aku dapat mengapai impianku. Tahun demi tahun aku lewati dengan penuh kesabaran. Aku akui bahawa aku termasuk orang yang suka mudah mengeluh. Tapi sayang tak ada satu orangpun yang ada di sampingku. Akhirnya aku harus menggapai
mimpiku tanpa ada satu orangpun yang berada di sampingku. Aku sudah terbiasa dengan semua ini. Tapi mungkin ini yang menyebabkanku mudah mengeluh.

Dalam hati aku percaya aku bisa melakukannnya. Tapi sayang, apa yang telah aku jalani ini belum ada hasilnya. Walau begitu aku tetap yakin bahwa ini belum waktunya. Mungkin kesempatan itu masih di depan mata. Aku hanya butuh berjalan lebih depan lagi. Dan Tak boleh menoleh kebelakang. Aku harus selalu berfikir kedepan. Karena masa depanku ada di depan mataku.

Saat aku menjalani semua ini, tak ada satu orangpun yang aku lihat. Yang menemani perjalannan hidup panjangku hanyalah bayangaku. Yang kadang tak terlihat keberadaanya.Saat aku sedang menangis, saat aku sedang  marah, dan saat aku sudah tak tau kemana lagi aku melangkah, pada siapa aku bertanya?? Siapa yang dapat aku tanyakan tetang semua ini??

Hingga akhirnya aku mulai lelah. Lelah dengan sekenarioku ini. Mudah saja untuk mengakhiri semua ini. Aku menghilang saja dari muka bumi ini!! Tapi aku tak yakin, aku akan meninggalkan dunia ini tanpa rasa penasaran. Aku belum sampai akhir. Dan hidupku juga belum berakhir. Aku akan menjalani hidup ini dengan semampuku. Kini aku tak akan banyak berharap. Aku akan melakukan apa yang aku bisa.

@dinahaqf